Contoh Surat Pernyataan. Bagi Anda yang sudah berada di dalam dunia kerja tentunya mengenal surat pernyataan ini, namun beberapa dari Anda ada yang masih belum terlalu mengerti tujuan dan seberapa pentingnya surat ini untuk Anda. Mengingat semua orang pasti akan berada atau menggeluti bidang-bidang yang membutuhkan surat pernyataan, antara lain yang berkaitan dengan lembaga atau perusahaan.
Surat pernyataan tidak kalah penting dari surat-surat resmi lainnya, oleh karena itu Anda perlu menyimak dengan baik berbagai ketentuan dalam menulis surat pernyataan.
Pengertian Surat Pernyataan
Apakah Anda telah mengetahui berbagai hal tentang surat pernyataan dengan baik dan benar? Bila tidak, maka carilah berbagai informasi penting sebelum menulis surat pernyataan.
Surat pernyataan tergolong sebagai salah satu jenis surat resmi, sama seperti jenis-jenis surat yang lain, surat pernyataan juga memiliki berbagai aturan yang sifatnya baku atau formal. Tidak hanya itu, surat ini pun memiliki banyak sekali karakteristik menonjol yang bisa menunjukkan manfaat dan tujuan dibuatnya surat pernyataan ini.
Anda bisa benar-benar memahami surat pernyataan saat menggali informasi terkait, serta harus secara nyata mempraktekannya untuk menyatakan sesuatu yang bersangkutan dengan kepentingan Anda sendiri, perusahaan dan lembaga. Tidak ada salahnya jika Anda mencari informasinya lebih awal sebelum benar-benar menulis surat pernyataan ini, dengan begitu, saat Anda diharuskan untuk membuat surat ini, tidak perlu repot lagi mencari tahu lagi tentang berbagai ketentuan untuk menulis ini.
Surat pernyataan merupakan sebuah kesanggupan seseorang atas sebuah kesepakatan dengan pihak terkait, seperti lebaga atau perusahaan secara tertulis dan sifatnya resmi. Namun, terdapat resiko yang harus siap dijalani oleh si pembuat surat berdasarkan kesanggupannya jika terdapat ketidaksesuaian perilaku dengan surat pernyataan yuang ditulisnya.
Karena sifatnya resmi, surat pernyataan ini juga menyangkut aspek legal yang bisa melibatkan peraturan hukum negara dan institusi jika di dalamnya disertakan mateai untuk menguatkan pernyataan. Surat tersebut biasanya perlu dituliskan jika seseorang berada di bidang pekerjaan, baik yang berupa institusi, ataupun perusahaan.
Berbeda halnya jika surat pernyataan dibuat oleh seseorang yang masih berada dalam jenjang pendidikan. Meskipun seseorang tersebut tergolong pada usia dewasa, namun masih menempuh pendidikan, misalnya SMP, SMA, maupun S1 dan S2, maka masih bisa mendapatkan perlindungan atas haknya, hukumnya pun tidak terlalu berat asalkan pelanggaran orang tersebut masih berada pada kategori perbuatan yang normal.
Surat pernyataan perilaku yang masih tergolong normal, seperti pelanggaran anak sekolah yang tidak menaati aturan dengan baik, yakni sering bolos sekolah, mengikuti jam pelajaran yang disukainya saja, bertengkar dengan teman, sering meninggalkan sekolah sebeluim jam pulang, dan sebagainya. Hukumannya pun tidak akan terlalu memberatkan siswa terkait dengan pernyataan yang dibuatnya.
Tetapi jika surat pernyataan dibuat oleh orang-orang yang berada dalam sebuah institusi atau perusahaan, maka penulisannya disertai dengan tanda untuk materai, agar isinya bisa dipertanggungjawabkan dengan sepenuhnya. Untuk lebih jelasnya, sebelum menulis surat pernyataan harus mempertimbangkan banyak hal terutama tentang tujuan dan manfaatnya.
Tujuan dan Manfaat Dibuatnya Surat Pernyataan
Surat pernyataan tidak bisa terlepas dari tujuan dan manfaat yang membuatnya tergolong sebagai surat resmi bersifat penting. Meskipun surat pernyataan ini juga memiliki sifat yang opsional, artinya seseorang bisa menulisnya ataupun tidak, tetapi pada dasarnya diperlukan ketika seseorang tersebut memiliki tujuan atau kepentingan pribadi untuk mencaai hak mereka di suatu lembaga atau perusahaan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
Jika seseorang tersebut memiliki komitmen untuk tetap menjalankan segala sesuatu terkait di bidang pekerjaannya, maka penulisan surat pernyataan harus dibuat sebaik mungkin, serta tidak boleh berdasarkan adanya unsur paksaan dari berbagai pihak. Berikut beberapa tujuan dan manfaat penulisan surat pernyataan secara lebih rinci dan jelas.
- Menjadi sarana atau media untuk berbagai pertanggungjawaban seseorang dengan lembaga atau perusahaan sesuai dengan hal yang sudah disepakati beberapa waktu sebelumnya.
- Mengikat seseorang untuk tetap patuh terhadap segala aturan pihak terkait, seperti lembaga dan perusahaan.
- Sebagai bahan pengakuan dan pemenuhan resiko atas kelakuan buruk seseorang yang merugikan pihak perusahaan atau institusi.
- Sebagai sarana bagi seseorang (penulis surat) untuk berusaha memperbaiki kesalahan yang merugikan dirinya sendiri di suatu lembaga atau perusahaan, dan nantinya dapat dijadikan sebagai pertimbangan pihak perusahaan atau lembaga untuk mengatasi kesalahan orang yang bersangkutan tersebut.
- Sebagai bahan pertimbangan untuk menyatakan suatu kemampuan dan kesanggupan seseorang bekerja di sebuah intitusi atau perusahaan.
Selain tujuan dan manfaat di sini, Anda juga harus membuat surat pernyataan jika terdapat keperluan mendesak yang dibutuhkan oleh perusahaan terkait dengan keterlibatan Anda di dalamnya.
Karakteristik Menonjol yang Ada Pada Surat Pernyataan
Semua jenis surat tentu memiliki ciri atau karakteristik khas yang menonjol untuk membedakan satu surat dengan yang lainnya, salah satunya pada surat pernyataan ini. Seseorang bisa dengan mudah mengenali sebuah jenis surat, serta menggunakannya sebagai sarana tertentu jika mengetahui karakteristiknya dengan baik. Berikut beberapa ciri atau karakteristik khusus dari penulisan surat pernyataan.
1. Judul
Setiap karya tulisan termasuk surat, dan sebagainya tentu memiliki judul sebagai gambaran isi suatu bacaan atau tulisan. Judul pada surat pernyataan ini termasuk khas, karena sifatnya wajib, yakni harus berada di tengah atas pada bagian awal surat.
baca: Contoh Surat Pribadi
Judul tersebut harus memberikan keterangan tentang jenis surat pernyataan yang sedang kita ajukan, apakah surat pernyataan lamaran kerja, ataupun yang lainnya. Semuanya harus tergambar dengan baik di dalam judul. Namun, perlu diingat bahwa penulisan judul pada surat pernyataan sifatnya resmi, tidak boleh ditulis dengan kalimat yang terlalu panjang, cukup 3 sampai 5 kata saja. Lalu gunakan kata yang baku dan formal, bukan dengan gaya Bahasa bebas.
2. Identitas Penulis
Setiap surat juga harus terdapat identitas dari penulisnya, termasuk surat pernyataan. Di sini identitas penulis harus dinyatakan secara lengkap, penulis adalah orang yang bersangkutan secara langsung dengan lembaga atau perusahaan, tidak boleh ditulis dengan identitas orang lain karena ini bukan termasuk surat kuasa. Keterangan identitas penulis biasanya dapat dimasukkan pada bagian isi surat setelah salam pembuka dan sebelum penutup surat.
3. Keterangan Penulis Atau Pengirim
Selanjutnya adalah keterangan penulis atau pengirim, penjelasannya hampir sama dengan identitas penulis. Namun, perbedaannya sangat jelas karena posisi penulisan dan gaya tulisan yang berbeda. Untuk keterangan penulis biasanya diletakkan pada bagian akhir, yang dilengkapi dengan tanda tangan, serta waktu penulisan, lebih lengkap lagi jika disertai dengan materai.
Keterangan penulis posisinya berada di bagian kanan bawah, dan nama yang dituliskan harus seseorang yang memang bersangkutan dengan surat pernyataan yang dibuatnya, bukan orang lain atau jasa kepenulisan tertentu. Meskipun sebenarnya penulis surat bukanlah orang yang bersangkutan, tetapi yang ditulis tetap saja harus orang yang memiliki kepentingan dengan perusahaan atau lembaga terkait.
4. Simbol Berupa Materai
Bagian dari surat pernyataan resmi yang tidak kalah penting, dan biasanya ditujukan kepada lembaga maupun perusahaan yakni tanda bukti berupa materai. Tanda tersebut selalu diletakkan pada bagian akhir surat dengan posisi di pojok kanan bawah lembar surat, letaknya berada persis di atas nama terang. Dan jangan lupa memberikan tanda tangan di atas materai yang sudah ditempel sebelumnya.
5. Isi Surat Pernyataan
Karakteristik menonjol pada surat pernyataan selanjutnya ada pada isi suratnya, di sini biasanya dituliskan berdasarkan tujuan utama penulis yang hendak menyerahkan surat tersebut. Secara umum, tujuannya berisi tentang pernyataan kesanggupan seseorang atas berbagai aturan yang berlaku, bisa juga tentang pengakuan kesalahan, atau untuk meyakinkan perusahaan dengan kemampuan dirinya. Isi suratnya tersebut bisa dibilang tidak mirip dengan surat resmi lainnya, karena lebih banyak membahas mengenai alasan seseorang.
Alasan tersebut sangat beragam, tergantung tujuannya seperti yang disebutkan sebelumnya. Jika seseorang memiliki tujuan untuk membuat pengakuan kesalahan yang merugikan dirinya dan perusahaan. Maka Ia harus menyertakan alasan ia membuat kesalahan tersebut secara singkat sekali, serta menuliskan kesanggupan untuk menerima berbagai resiko sesuai aturan legal yang sedang diberlakukan. Jangan lupa, Anda juga harus membuat kalimat yang bisa meyakinkan pihak lembaga.
6. Gaya Bahasa Penulisan Formal dan Baku
Setiap surat resmi tentu memiliki gaya Bahasa penulisan yang bersifat formal, atau baku, serta sesuai dengan tata aturan EYD. Kalimat yang baik biasanya memiliki susunan SPOK yang benar, tidak rumit dan bertele-tele, tetapi cukup singkat, padat, dan jelas. Yang terpenting di dalam tulisan Anda sudah mencakup berbagai kkesanggupan Anda atas kesepakatan atau janjia yang sudah dibuat.
Jangan sampai Anda menggunakan kalimat tidak formal dengan Bahasa pergaulan yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Hal itu akan memberikan kesan yang tidak buruk, karena Anda akan dianggap tidak sopan. Gunakan Bahasa yang baik, dengan sapaan Anda, atau menggunakan nama perusahaan yang bersangkutan secara langsung di dalam tulisan.
Struktur Penting Pada Surat Pernyataan
Bagian terpenting sebelum menulis surat pernyataan adalah mengetahui dengan baik struktur penulisannya. Surat resmi tentu memiliki susunan penulisan yang bagus dan lebih rapi, serta tidak diperbolehkan ada typo atau kesalahan penulisan, atau bahkan coretan. Oleh karena itu, Anda harus memahami segala susunan struktur penulisannya dengan baik. Ada bagian-bagian penting yang membuat tulisan surat pernyataan lebih bagus, rapid an terstruktur, seperti pada poin di bawah ini :
1. Judul atau Nama Surat Pernyataan
Nama pernyataan di sini maksudnya adalah kategori atau jenis surat yang ditulis seseorang, apakah termasuk jenis surat pernyataan kesanggupan, surat pernyataan tidak menikah, atau yang lainnya. Nama surat pernyataan biasanya ditulis di bagian surat paling awal, posisinya tepat berada di bagian tengah tulisan paling atas, sebelum masuk ke awal pembuka surat, beserta isinya.
Nama surat pernyataan juga disebut sebagai judul surat sehingga Anda bisa memilih salah satu penyebutan sesuai keinginan Anda, namun yang terpenting bagian ini harus Anda cantumkan, agar terdapat gambaran yang jelas sebelum membaca isi surat. Tulislah bagian ini menggunakan huruf besar atau capital seluruhnya, dengan begitu para pembaca yang menerima surat tersebut akan mengetahuinya lebih dulu sebelum membaca isi surat lebih lanjut. Jika tidak dicantumkan judul surat biasanya seseorang akan malas membacanya.
2. Identitas Pihak yang Memberikan Pernyataan
Bagian terpenting selanjutnya yang tidak bisa sekalipun Anda lewatkan adalah identitas Anda sebagai pihak yang bersangkutan untuk memberikan suatu pernyataan pada pihak tertentu, baik lembaga atau perusahaan. Anda harus menulis bagian ini secara lengkap, mulai dari nama, kemudian alamat atau domisili, serta tanggal lahir, nomor identitas penduduk, jenis kelamin, bisa juga Anda menambahkan nomor kontak Anda yang bisa dihubungi.
Semua data harus nyata dan valid, artinya keterangan tersebut memang benar milik Anda, bukan sebuah karangan, karena ini menyangkut keperluan dan kepentingan Anda secara pribadi.
3. Isi Surat Pernyataan
Bagian paling pokok dan terpenting dari bagian lainnya adalah isi atau badan surat, di sini Anda harus menyertakan kenyataan yang memang bisa disanggupi untuk Anda lakukan. Jika pernyataan yang telah Anda tulis tidak sesuai dengan diri Anda secara nyata, maka bisa saja konsekuensi atau resiko yang Anda dapatkan berat, karena menyangkut hukum perusahaan, lembaga, dan negara secara legal.
Anda bisa meminta bantuan orang lain untuk menulisnya surat pernyataan, namun jangan lupa bahwa isinya harus sesuai dengan kepentingan Anda pribadi, bukan jasa kepenulisan yang sedang membantu Anda. Pastikan bahwa Anda menulisnya tidak dengan paksaan pihak manapun, artinya Anda memiliki sikap yang sukarela untuk menulisnya.
Sebaiknya tulislah surat pernyataan yang memang benar-benar sesuai dengan kepribadian atau karakter yang Anda miliki, agar bisa deipertanggungjawabkan dengan sebaik-baiknya. Dengan begitu, perusahaan juga akan memberikan loyalitas kepada Anda, serta mempercayai berbagai perilaku beserta tulisan Anda selama bekerja di lembaga atau perusahaan terkait.
4. Paragraf Penutup
Setelah isi surat dituliskan sesuai pernyataan Anda yang berdasarkan atas perilaku pribadi, maka pada paragraph selanjutnya Anda perlu menuliskan satu paragraph penutup. Sama seperti surat-surat yang lain, semuanya tentu memiliki paragraph penutup ini.
Isinya tidak perlu bertele-tele, cukup satu atau dua kalimat, dan maksimal adalah tiga baris. Secara umum isinya hanya menyatakan ucapan trima kasih dan permohonan maaf yang dilakukan selama proses penulisan surat ini.
5. Nama Terang, Tempat dan Waktu
Sama seperti berbagai jenis surat yang lainnya, di dalam surat pernyataan ini juga terdapat penulisan nama terang, tempat, dan waktu yang selalu ditulis di bagian paling akhir surat, yakni di pojok kanan bawah. Penulisannya pun harus berurutan, yakni tempat dan waktu penulisan surat, kemudian di bawahnya diikuti oleh pemberian salam hormat, baru nama terang di bagian paling bawah setelah tanda tangan.
6. Tanda Penyertaan Materai
Salah satu bagian terpenting pada surat pernyataan adalah tempat untuk pemberian tanda kesepakatan tertulis berupa materai. Lokasi untuk menempelkan materai ini terletak di bagian paling akhir di atas nama terang, dan biasanya disertakan jika sifat suratnya resmi, menyangkut system kepegawaian pada lembaga atau perusahaan
Berbagai hal yang terkait dengan kepenulisan surat, baik yang bersifat pribadi maupun resmi, semuanya memiliki kriteria yang tepat agar surat bisa diterima oleh perusahaan atau lembaga yang dituju. Berikut beberapa tips menulis surat pernyataan yang akan memberi keuntungan sekaligus keberuntungan bagi Anda.
1. Tulislah Surat Pernyataan dengan Kemampuan Sendiri
Sebaiknya tulislah surat pernyataan menggunakan tulisan tangan Anda sendiri untuk membuktikan bahwa surat tersebut memang benar ditulis atas dasar keinginan dan tujuan Anda. Jika Anda belum terlalu memahami berbagai karakteristik, susunan maupun penulisan yang baik, maka bisa mencari informasinya di berbagai media, salah satunya seperti internet.
Caranya pun cukup mudah, jika Anda khawatir bahwa tulisan tidak diterima sebaiknya buatlah semenarik mungkin dengan sedikit memparafrase kata atau kalimat dari tulisan yang Anda jadikan referensi. Tetapi jangan lupa tujuan penulisan surat harus sesuai dengan kepentingan Anda sendiri, jangan melihat milih orang lain, yang belum tentu kepentingannya sama.
2. Gunakan Jasa Kepenulisan Saat Mendesak
Anda bisa menggunakan jasa kepenulisan, tetapi sebaiknya jangan dilakukan dalam waktu yang sering. Gunakan pada saat-saat yang mendesak saja, jika Anda sudah tidak memiliki kesempatan untuk menulisnya sendiri. Pilih jasa tulis yang sudah professional, memiliki ulasan kualitas dan pelayanan yang bagus. Dan pastikan jika jasa tersebut dapat menuliskan berbagai jenis surat dengan gaya Bahasa dan tulisan yang berbeda dengan surat resmi lain pada umumnya.
3. Tulis Sesuai Susunan Struktur dengan Baik dan Benar
Jika Anda menulis surat pernyataan secara personal maka tulislah sesuai dengan struktur penulisan yang tepat, dan sudah ditetapkan secara umum. Dengan begitu, pihak perusahaan atau lembaga yang Anda tuju bisa mempercayai berbagai keterangan yang sudah Anda tuliskan di dalam surat pernyataan. Tulislah menggunakan Bahasa Indonesia yang baik, baku, formal, serta sesuai dengan aturan EYD agar perusahaan lebih yakin lagi dengan keseriusan Anda.
baca: Contoh Surat Wasiat
4. Tulis dengan Tulisan Rapi, Jelas, Agar Mudah Dibaca
Jika Anda menggunakan tulisan tangan secara manual saat membuat surat pernyataan tentu sangat diperbolehkan, asalkan Anda memiliki tulisan tangan yang bagus. Hal itu untuk menghindari salah persepsi karena adanya kesalahan dalam membaca tulisan dengan huruf yang kurang jelas. Oleh karena itu, Anda sangat dianjurkan memiliki tulisan yang bagus dan rapi, bagus bukan berarti memiliki keindahan seni yang terlalu berlebihan, namun yang terpenting adalah tulisan Anda tersebut bisa dibaca oleh pihak perusahaan maupun lembaga.
Apabila Anda tidak bisa menulisnya secara manual, bisa menggunakan mesin ketik, Laptop maupun komputer yang lebih canggih, serta dapat menulis lebih baik dari Anda. Dengan begitu, surat pernyataan yang Anda cetak untuk perusahaan bisa lebih rapi, dan bisa dibaca dengan jelas.
5. Beri Simbol Atau Tanda Bukti Pada Surat Pernyataan
Saat menulis surat pernyataan dengan menyertakan sebuah kesanggupan maupun bukti tertentu sebaiknya di dalam surat harus disertai tanda bukti, berupa materai, yang menandakan bahwa Anda memang benar-benar memiliki tanggung jawab atas apa yang telah Anda tulis di dalam surat pernyataan. Materai tersebut disertai dengan tanda tangan asli milik Anda yang ditulis di atas nama terang.
Dengan pemberian tanda berupa materai tersebut, pihak lembaga ataupun perusahaan akan lebih percaya, dan dengan mudah bisa menerima surat tersebut, serta mempertimbangkan harapan atau permohonan maaf yang Anda tuliskan.
Contoh Surat Pernyataan Terlengkap
Berikut Ini Beberapa Contoh Surat Pernyataan yang Dibutuhkan Secara Umum
1. Contoh Surat Pernyataan Tentang Kesanggupan
Simak dengan baik contoh surat keanggupan memenuhi berbagai persyaratan selama bekerja di perusahaan.
Surat Pernyataan
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
- Nama : Muhammad Rizal Al Faruq
- Jenis Kelamin : Laki laki
- Tempat / Tanggal Lahir : Malang / 02 Januari 1992
- Agama : Islam
- Nomor KTP : 3211102999388
- Nomon Telepon / HP : 0853672222
- Alamat : Dusun Aloha Rt 01 / RW 02, Desa Nggareng, Kecamatan Galek, Kota Samarinda
Melalui surat yang saya tulis ini menyatakan kesediaan saya untuk :
- Tidak berstatus menikah selama masa pelatihan kurang lebih 1 tahun.
- Selama masa pelatihan tidak menjalin kontrak kerja dengan semua perusahaan kecuali di PT. Media Cendikia Nusantara.
- Menyetujui penempatan kerja di wilayah manapun.
- Tidak melanggar aturan perusahaan dan hokum negara yang berlaku.
- Datang dan disiplin tepat waktu sesuai target dari perusahaan.
- Mengikuti petunjuk dan arahan selama bekerja di perusahaan.
- Terikat kontrak dan tidak membatalkan kontrak di tengah jalan selama proses pelatihan berlangsung.
Dengan pernyataan di atas, saya siap untuk menjalani berbagai konsekuensi jika tidak sesuai dengan kesediaan yang saya tulis di sini. Perusahaan bisa meninjau kembali dan memberikan tuntutan atas kesalahan yang nantinya saya perbuat selama masa bekerja di perusahaan.
Demikian pernyataan tentang kesediaan yang saya tulis sesuai kesadaran penuh tanpa paksaan dari siapapun. Saya mengucapkan terima kasih banyak atas perhatianya.
Jakarta, 9 Juni 2019
Hormat Saya,
( materai 6000 )
( Muhammad Rizal Al Faruq )
2. Contoh Surat Pernyataan Lamaran Kerja
Surat lamaran pekerjaaan di sini juga dapat dikategorikan sebagai surat pernyataan, namun sifatnya lebih pada pernyataan tentang diri pribadi sesuai kriteria yang diharapkan oleh perusahaan, berikut contohnya :
Surat Pernyataan
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
- Nama : Mira Dwi Laksmita Sari
- Tempat, Tanggal Lahir : Surabaya, 12 Maret 1993
- Pendidikan : S1 Manajemen Bisnis dan Ekonomi
- Agama : Katolik
- Alamat : Jl. Sidorejo No. 45, Pandan Wangi, Bulurejo, Surabaya
Surat ini saya buat untuk menyatakan bahwa saya sudah sesuai dengan kriteria pegawai untuk menjadi bagian perusahaan, yakni tidak memiliki riwayat penyakit apapun, tidak memiliki cacat indera, dan tidak bertato. Saya juga selalu siap sedia untuk menaati peraturan perusahaan yang diberikan kepada saya jika memang saya diterima untuk bekerja di perusahaan.
Demikian surat ini saya buat, saya mengucapkan banyak terima kasih atas perhatiannya.
Surabaya, 13 Mei 2019
Hormat Saya,
( TTD )
Mira Dwi Laksmita Sari
3. Contoh Surat Pernyataan Kesalahan
Selanjutnya yakni contoh surat pernyataan yang menerangkan tentang kesalahan yang dilakukanm seseorang, dan kesalahan tersebut sifatnya merugikan pihak lain terutama lembaga atau perusahaan, berikut contohnya
Surat Pernyataan
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
- Nama : Christian Yanuar Robert
- NIM : 12351000111010
- Jurusan : Teknik Sipil
- Alamat : JL. Kebun Jeruk No. 32, Kaliurang, Bogor
Dengan surat ini saya memberi pernyataan bahwa memang benar pelopor kegiatan mahasiswa yang berujung pada kericuhan di luar universitas adalah saya bersama rekan-rekan. Untuk itu saya memohon maaf sebesar-besarnya, sekaligus mengakui kesalahan yang saya perbuat yang merugikan pihak universitas.
Saya sangat menyesal, dan saya juga bersedia mendapatkan hukuman yang pantas dari universitas. Saya beserta rekan-rekan berjanji untuk tidak mengulanginya lagi, dan melakukan kegiatan kemahasiswaan dengan lebih tertib dan terarah.
Demikian pernyataan tentang kesalahan ini saya tulis atas kesadaran tanpa ada paksaan dari pihak manapun. Atas perhatiannya saya mengucapkan banyak terima kasih.
Bogor, 15 April 2019
Hormat Saya,
( TTD )
Christian Yanuar Robert
( 12351000111010 )
4. Contoh Surat Pernyataan Berkelakuan Baik
SURAT PERNYATAAN
Yang bertandatangan di bawah ini ,
- Nama : Nur Jaelani
- Tempat dan tanggal lahir :Mambi, 29 maret 1990
- Agama : Islam
- Alamat : Jalan Sam Ratulangi No 78 Manado
Dengan ini menyatakan:
- Tidak pernah tertera melakukan suatu tindak kriminal.
- Tidak pernah memperoleh hukuman penjara yang disebabkan karena perbuatan melanggar yang hukum.
- Tidak pernah diberhentikan dengan secara tidak hormat saat bekerja.
Demikian surat pernyataan kelakuan baik ini saya buat dengan benar. Dan jika kemudian hari, terdapat pernyataan yang tidak benar dari pernyataan tersebut, saya bersedia menerima segala konsekuensinya.
Sumedang, 1 Desember 2015
Yang membuat pernyataan,
MATERAI
Rp. 6.000,-
Nur Jaelani:
5. Contoh Surat Pernyataan Belum Menikah
SURAT PERNYATAAN BELUM PERNAH NIKAH
Yang bertanda tangan di bawah ini :
- Nama : …………………
- Jenis Kelamin : …………………
- Tempat / Tanggal Lahir : …………………
- Warganegara : …………………
- Agama : …………………
- Pekerjaan : …………………
- Alamat : …………………
…………………
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa sampai saat ini saya belum pernah menikah kepada siapapun juga, baik resmi maupun tidak resmi dan masih bersatus jejaka / perawan*.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Bila di kemudian hari pernyataan ini tidak benar atau palsu, saya bersedia dituntut sesuai hukum yang berlaku.
Tangerang, 15 Mei 2019
Yang menyatakan,
Materai Rp. 6000
(…………………)
Saksi-saksi:
1. ……… (………….……………..)**
2. ……… (…………………………..)**
*coret yg tidak perlu
**nama saksi dan tanda tangan (saksi harus laki-laki)
6. Contoh Surat Pernyataan Bebas Narkoba
SURAT PERNYATAAN BEBAS NARKOBA
Yang bertanda tangan di bawah ini :
- Nama : Yawan Sutrisno
- Tempat dan tanggal lahir: Jakarta, 4 November 2008
- Agama : Kristen
- Alamat : Jl. Pelita Harapan No 48 Jakarta
Dengan ini menyatakan bahwa saya:
Tidak pernah terlibat kasus narkoba maupun terlibat menggunakan narkoba dalam bentuk apapun.
Demikian surat pernyataan ini saya buat, dengan sebenar-benarnya. Saya bersedia untuk menerima segala tindakan ataupun sanksi jika kemudian hari saya terbukti memakai atau terlibat narkoba.
Jakarta, 1 Februari 2018
Yang membuat pernyataan,
Yawan Sutrisno (Tandan tangan dan materai):
7. Contoh Surat Pernyataan Kesanggupan Membayar Hutang
SURAT PERNYATAAN HUTANG
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
- Nama : Galih Saputra
- No. KTP : 04836950473618
- Alamat : Jl. Kebon Kelapa No. 73 Bandung
Dengan ini menyatakan:
Saya sudah melakukan peminjaman uang kepada Sdr. Budi Wiryawan sebesar Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah) pada tanggal 5 November 2018.
Saya berjanji akan mengembalikan pinjaman tersebut saat jatuh tempo tanggal 5 Mei 2018.
Jika saya belum bisa mengembalikan pinjaman pada saat jatuh tempo, saya mohon kesediaan sari Sdr. Budi Wiryawan untuk memberikan tambahan waktu 30 (tiga puluh) hari lagi.
Saya siap bertanggung jawab secara hukum jika masih juga belum mampu melunasi utang saya sampai batas waktu yang disepakati.
Demikianlah surat ini saya buat sebagaimana adanya tanpa paksaan dari pihak mana pun.
Jakarta, 5 November 2018
Yang Membuat Pernyataaan
(materai)
Galih Saputra
8. Contoh Surat Pernyataan Kehilangan Dokumen
SURAT PERNYATAAN KEHILANGAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini:
- Nama : …………………
- Alamat : …………………
- Jenis kelamin : …………………
- Kebangsaan : …………………
- No. KTP : …………………
Bersama dengan surat menyatakan bahwa pada hari ________ tanggal _________ telah kehilangan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) kendaraan
- Kendaraan: No. Polisi : …………………
- No Rangka : No. Mesin : …………………
- Atas Nama : Alamat : …………………
Barang atau dokumen tersebut hilang dalam perjalanan _____________ sampai ___________
Demikian suratpernyataan kehilangan ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Agar surat ini dapat digunakan untuk keperluan pengurusanSTNK baru. Jika dikemudian hari ditemukan adanya fakta yang tidak sesuai maka saya siap menerima konsekuensinya.
Jakarta Selatan, 29 Februari 2016
Yang Menyatakan
Nama Lengkap
9. Contoh Surat Pernyataan Tidak Mengulangi Kesalahan
Surat Pernyataan
No-01/2/10/11
Yang bertanda tangan di bawah ini :
- Nama : Masheri
- TTL : Pontianak, 9 September 1997
- Kelas : VIII
- Sekolah : MTs. Hidayatul Muhsinin
Menyatakan bahwa saya selaku siswa MTs. Hidayatul Muhsinin Berjanji tidak akan nakal lagi dan saya berjanji akan lebih disiplin lagi dalam mengikuti Pelajaran di sekolah serta akan mentaati peraturan-peraturan yang telah berlaku di MTs. Hidayatul Muhsinin
Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dalam keadaan sadar sesadar-sadarnya tanpa ada paksaan dari pihak manapun, dan untuk digunakan sebagaimana mestinya.
Kubu Raya, 2 Oktober 2011
Masheri
Mengetahui,
Kepala Sekolah, Pengasuh,
MTs. Hidayatul Muhsinin Pon-Pes Hidayatul Muhsinin
Saifullah,S.Pd.I KH.A.Zainuddin Asy’ari
10. Contoh Surat Pernyataan Tidak Sedang Bekerja
SURAT PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini :
- Nama : ………………………………………………………………………
- Tempat dan Tanggal Lahir : ………………………………………………………………………
- Agama : ……………………………….,…………………………………….
- Alamat : …………………………………,,…………………………………..
menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Saya tidak sedang terikat wajib kerja dengan instansi / perusahaan lain.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya, Dan saya bersedia dituntut di muka pengadilan serta bersedia menerima segala tindakan yang diambil oleh instansi / perusahaan, Apabila dikemudian hari terbukti pernyataan saya ini tidak benar.
……….., ……………………………….2015
Yang membuat pernyataan,
………………………………..
11. Contoh Surat Pernyataan Cerai
SURAT PERNYATAAN CERAI
Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa:
- Nama : Johanes
- Tempat / Tgl Lahir: Jakarta, 14 Februari 1990
- Pekerjaan: Wiraswasta
- Agama: Kristen
- Alamat: Jl. Mangga Muda No. 11 Jakarta
Selanjutnya disebut sebagai Pihak Pertama
- Nama : Jessica
- Tempat/ Tgl Lahir: Semarang. 3 April 1991
- Pekerjaan: Ibu Rumah Tangga
- Agama: Kristen
- Alamat: Jl. Mangga Muda No. 11 Jakarta
Selanjutnya disebut sebagai Pihak Kedua
Kedua belah pihak, baik Pihak Pertama maupun Pihak Kedua telah sepakat untuk bercerai serta mengakhiri hubungan sebagai suami istri dengan alasan tidak ada keharmonisan dalam rumah tangga. Dengan ini, kedua belah pihak tidak lagi memiliki hubungan dalam bentuk apapun, kecuali hubungan dengan anak kandung.
Demikian surat pernyataan ini dibuat oleh kedua belah pihak dengan penuh kesadaran tanpa paksaan dari pihak manapun dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya,
Yang membuat pernyataan
Pihak Pertama
Johanes
Pihak Kedua
Jessica
Saksi-saksi
Lisa( ……………………)
Simon ( ……………………)
Herawati ( ……………………)
12. Contoh Surat Pernyataan Bersedia Ditempatkan Dimana Saja
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
- Nama : Mutia Dini Arifin
- Nomor KTP : 2892937320122
- TTL : Bandung 19 Januari 1995
- Alamat : Jl Harimau Pukat No 187 Bandung
Dengan ini menyatakan bahwa jika saya diterima menjadi karyawan PT Sumber Sari, saya bersedia ditempatkan di mana saja. Dan bersedia bekerja di mana saja di wilayah Republik Indonesia di kantor cabang PT Sumber Sari. Jika saya tidak memenuhi pernyataan yang saya buat ini, maka saya bersedia diberhentikan secara tidak hormat sebagai karyawan.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Dan dalam keadaan sadar tidak ada paksaan dari pihak manapun. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.
Bandung 27 September 2019
Yang Membuat Pernyataan,
Materai 6000
13. Contoh Surat Pernyataan Perjanjian
SURAT PERNYATAAN PERJANJIAN
No. 17/RM-H/IX/2017
Kami yang bertanda tangan dibawah ini :
- Nama : Ari Sujiwo
- No. KTP : 792922762281
- Alamat : Jl. Mawar Km. 12 Bantul Yogyakarta
- Jabatan : Manager
Dalam hal ini bertindak dan atas nama PT. Global Manajemen yang akan disebut pihak pertama.
- Nama : Tri Sukmawati
- No. KTP : 700378393939
- Alamat : Jl. Imogiri Km. 12 Bantul Yogyakarta
Dalam hal ini bertindak dan atas nama sendiri yang akan disebut pihak kedua.
Kedua belah pihak (Pihak Pertama dan Pihak Kedua) telah sepakat untuk melakukan perjanjian yakni perjanjian kerja dengan pasal (ketentuan) sebgai berikut :
Pihak kedua akan menerima pekerjaan dari pihak pertama berupa membangun gedung futsal (lapangan futsal) dengan ukuran 40 m x 55 m selama (dua) bulan terhitung sejak penandatanganan surat perjanjian ini.
Untuk material yang di perlukan adalah tanggung jawab dari pihak kedua akan tetapi dengan persetujuan dari pihak pertama yakni dengan material kualitas pertama.
Pihak Kedua akan menerima gaji (upah) dari Pihak Pertama sebesar Rp. 500.0000.0000.00 (lima ratus juta rupiah) dengan pembayaran dilakukan dengan tiga tahap, tahap pertama yakni pada penandatanganan surat perjanjian ini sebesar Rp. 150.000.000.00 ( seratus lima puluh juta rupiah), tahap kedua setelah proses pekerjaan mencapai 50% sebesar Rp. 200.000.000.00 ( dua ratus juta rupiah), sisa nya maksimal dua hari setelah pihak menyelesaikan pekerjaan.
Pihak Pertama berhak tidak melakukan pembayaran kepada pihak kedua apabila pihak kedua tidak menyelesaikan pekerjaan tepak waktu.
Demikian surat perjanjian ini, kami buat tanpa ada paksaan dari pihak manapun atas nama keinginan dari belah pihak.
Bantul, 20 September 2019
Yang membuat perjanjian
Pihak pertama,
Ari Sujiwo
Pihak Kedua,
Tri Sukmawati
Itu dia beberapa contoh surat pernyataan lengkap dengan penjelasannya. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda semua. Terimakasih.
Nantikan terus informasi terupdate seputar Contoh Surat, Quotes, Kata-Kata dan informasi bermanfaat lainnya hanya di Ucapakankata.my.id. Supaya kamu tidak ketinggalan berita, kamu bisa follow dan ikuti Ucapakankata.my.id. Jangan lupa tinggalkan komentar kalian ya!